Kesepakatan Inggris-Australia adalah kesepakatan perdagangan baru pertama yang dinegosiasikan Inggris dari awal sejak meninggalkan Uni Eropa. Diharapkan untuk meningkatkan perdagangan dengan Australia sebesar 53%, meningkatkan ekonomi Inggris sebesar £2,3 miliar dan menambah £900 juta untuk upah rumah tangga dalam jangka panjang.
Kesepakatan tersebut akan melihat pengurangan tarif pada 100% ekspor barang Inggris menjadi nol. Ini juga akan memastikan produk makanan dan minuman keluar dari bea cukai dengan cepat, sehingga bisnis dapat memiliki kepastian dan pengiriman dengan mudah saat mengekspor produk ke Australia.
“2023 adalah tahun penting bagi hubungan Inggris-Australia karena kesepakatan perdagangan baru kami yang fantastis mulai berlaku, memungkinkan bisnis Inggris di seluruh negeri untuk memanfaatkan peluang yang ada.” Ujar Sekretaris Perdagangan, Kemi Badenoch.
Fever-Tree yang berbasis di London adalah merek mixer premium terkemuka di dunia, mengekspor ke lebih dari 85 negara dan air toniknya adalah mixer premium nomor satu di Australia, tumbuh lebih dari 50% di toko-toko dan online selama setahun terakhir. Merek terus berkembang empat kali lebih cepat daripada kategori tonik yang lebih luas di Australia.
“Sebagai pengekspor minuman ringan terkemuka di Inggris dan merek pencampur premium nomor 1 di seluruh dunia, sungguh luar biasa dimana dapat melihat bahwa posisi terdepan yang terus menerus berkembang hingga Australia dan Selandia Baru.” imbuh Kepala Pemasaran ANZ di Fever-Tree, Caroline Wood.
Brighton Gin adalah perusahaan gin pertama yang didirikan di pantai selatan dan gin kerajinan pertama yang disertifikasi 100% vegan. Mereka telah berkembang menjadi 10 pasar baru sejak tahun 2020, namun Australia adalah pasar terbesar mereka. Produsen gin dan tonik Inggris akan menerima dorongan ekspor pada tahun 2023, dengan tarif untuk semua produk yang masuk ke Australia akan dihapus berdasarkan perjanjian perdagangan bebas (FTA) Inggris-Australia.
Brighton Gin dan merek pencampur premium terkemuka di Inggris Fever-Tree menganggap Australia sebagai salah satu pasar inti international mereka. Keduanya diatur untuk menjadi lebih kompetitif di pasar Australia setelah kesepakatan perdagangan memangkas tarif ekspor air gin dan tonik, yang saat ini ditetapkan sebesar 5%.
Pasar gin premium dan di atasnya terus berkembang. Pada tahun 2021, Inggris mengekspor £21,3 juta gin ke Australia. Menurut Statistik, pasar gin di Australia diperkirakan akan tumbuh lebih lanjut sebesar 6,37% per tahun selama tiga tahun ke depan, menunjukkan potensi pasar ini kepada eksportir Inggris. Kesepakatan itu akan menguntungkan hampir 2.600 bisnis di Tenggara yang telah mengekspor barang senilai lebih dari £540 juta ke Australia pada tahun 2020 dan dapat meningkatkan ekonomi Tenggara sekitar £295 juta.
